PORTALBALIKPAPAN.COM, Nusantara — Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono menerima para tokoh adat dan tokoh agama dalam kegiatan silaturahmi serta sosialisasi pembangunan IKN yang berlangsung di Multifunction Hall, Kantor Kemenko 1, pada Jumat (5/12).
Pertemuan tersebut menjadi bagian dari upaya memperkuat kemitraan antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan Nusantara sebagai kota masa depan yang inklusif.
Melalui dialog langsung ini, Otorita IKN kembali menekankan bahwa keberhasilan pembangunan hanya dapat dicapai melalui kerja sama erat dengan pemangku adat dan tokoh agama yang menjadi penjaga nilai-nilai budaya serta harmoni sosial di Kalimantan Timur.
Basuki menegaskan bahwa pembangunan Nusantara berpegang pada prinsip penghormatan terhadap adat setempat, sebagaimana pepatah “di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung.”
“Kami membangun Nusantara bukan hanya dengan infrastruktur, tetapi juga dengan hati. Prinsip di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung adalah komitmen kami untuk selalu menghormati adat, budaya, dan kearifan lokal. Terima kasih atas dukungan penuh dari para tokoh adat dan tokoh agama. Dukungan ini memberi energi besar bagi kami untuk melanjutkan pembangunan IKN dengan lebih baik,” ujar Basuki.
Dukungan serupa juga disampaikan Presiden Majelis Adat Dayak Nasional sekaligus Anggota DPD RI, Marthin Billa, yang hadir dalam kegiatan tersebut. Ia mengapresiasi langkah Otorita IKN dalam menjalin komunikasi intensif dengan masyarakat adat.
“Apa yang kita saksikan hari ini adalah hal yang luar biasa. Sejak Otorita IKN dibentuk, kami merasakan kesungguhan pemerintah untuk merangkul masyarakat adat. Kami sudah berada di Titik Nol pada tahun 2022 dan saya sangat mengapresiasi bagaimana masyarakat diberi ruang untuk terlibat. Kami menyatakan dukungan secara terbuka kepada publik, karena kami ingin IKN menjadi kebanggaan bersama,” ujar Marthin Billa.
Kegiatan ini diharapkan menjadi landasan penting bagi kolaborasi jangka panjang antara pemerintah dan masyarakat lokal untuk mewujudkan IKN sebagai kota hijau, berkelanjutan, modern, dan tetap berakar pada budaya Nusantara. (*/pr/mt)














