PORTALBALIKPAPAN.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, memprakirakan sembilan daerah di Provinsi Kaltim berpotensi hujan petir disertai angin kencang pada Minggu (16/4)-Senin (17/4). Semua pihak diimbau waspada atas dampak yang mungkin ditimbulkan.
“Dampak peristiwa ini, antara lain banjir, sungai meluap, pohon tumbang, jalan licin, tanah longsor, dan sejumlah dampak lainnya,” ujar Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I SAMS Sepinggan BMKG Balikpapan, Carolina Meylita Sibarani, dilaporkan Antara pada Sabtu, (15/4/2023).
Menurutnya informasi cuaca itu telah disampaikan ke pihak terkait, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dari tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Tujuannya agar dapat dilakukan mitigasi meminimalisasi dampaknya ke masyarakat.
Dari 10 daerah (kabupaten/kota) di Kaltim, hanya Balikpapan yang tidak mengalami peristiwa tersebut. Kota ini diprediksi hanya hujan ringan pada Minggu (16/4) pagi, siang, sore, malam, hingga Senin (17/4) dini hari.
Rincian dari sembilan daerah itu, antara lain Kota Samarinda pada Minggu (16/4), sekitar pukul 20.00 Wita, hujan petir berpotensi terjadi di semua kecamatan, kemudian pukul 23.00 hingga Senin (17/4) dini hari, hujan ringan diprakirakan terjadi di hampir semua kecamatan.
Di Kota Bontang pada Minggu (16/4), mulai pukul 23.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi di semua kecamatan, kemudian mulai Minggu (15/4), pukul 20.00 Wita dan Senin (17/4) dini hari hingga pukul 05.00 Wita, hujan ringan diprakirakan terjadi di semua kecamatan.
Untuk Kabupaten Mahakam Ulu, pada Minggu (16/4), sekitar pukul 20.00 dan 23.00 Wita, hujan petir diprakirakan terjadi di Kecamatan Laham, pada Senin (17/4). Kemudian saat dini hari hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Long Bagun dan Long Hubung.
Di Kabupaten Berau pada Minggu (16/4), pukul 20.00 Wita, hujan petir berpotensi terjadi di Kecamatan Kelay dan Segah, sedangkan sebagian besar kecamatan lainnya hujan ringan pada pagi, siang hingga malam.
“Pada Senin (17/4), dini hari sekitar pukul 02.00 Wita, hujan petir berpotensi terjadi di tujuh kecamatan, Kecamatan Kelay, Maratua, Pulau Derawan, Tabalar, Biatan, Segah, dan Talisayan. Hingga Subuh hujan ringan di hampir seluruh kecamatan,” jelas Carolina. (Ant)