PORTALBALIKPAPAN.COM – Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Anton Firmanto, S.H., S.I.K., M.Si. meluruskan informasi yang sempat beredar mengenai dugaan perampokan disertai penembakan di Kantor Pos Sepinggan, Balikpapan, pada Sabtu (13/12/2025) siang. Ia menegaskan bahwa tidak terjadi penembakan dalam peristiwa tersebut.
“Hari ini kita mendapat kabar adanya tindak pidana. Informasi soal penembakan itu tidak benar. Yang terjadi kemungkinan adalah pencurian yang disertai kekerasan,” ujar Anton dalam video wawancara yang diunggah akun Instagram @info_bencana_balikpapan
Menurut Anton, kesimpulan sementara itu diperkuat dari kondisi korban yang mengalami luka akibat tindak kekerasan. Korban diketahui seorang pria yang merupakan karyawan Kantor Pos Sepinggan dan saat ini masih hidup serta telah dievakuasi ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif.
“Korban alhamdulillah dalam keadaan hidup dan sekarang sudah dievakuasi ke rumah sakit, sedang dalam penanganan medis,” katanya.
Ia menambahkan, kepolisian saat ini masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mendalami kasus tersebut, termasuk menelusuri jalur masuk pelaku, jumlah pelaku, serta barang-barang yang kemungkinan hilang dari kantor pos.
“Kami sedang olah TKP untuk melihat dari mana pelaku masuk, berapa orang, dan apa saja yang hilang,” ujarnya.
Anton kembali menegaskan kepada masyarakat agar tidak menyebarkan informasi yang simpang siur. “Mohon diluruskan, tidak ada penembakan. Ada tindak pidana yang menyebabkan korban mengalami luka,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyebut dugaan sementara mengarah pada tindak pidana pencurian dengan pemberatan. Polisi berharap keterangan dari korban nantinya dapat membantu mengungkap kronologi kejadian serta ciri-ciri pelaku.
“Korban masih dalam perawatan. Mudah-mudahan dari keterangannya nanti kita bisa menggali informasi terkait peristiwa dan pelakunya. Identitas korban akan kami sampaikan lebih lanjut, yang pasti korban merupakan karyawan kantor pos ini,” kata Anton. (ih)



















