PORTALBALIKPAPAN.COM – Ketua Komisi II Parlemen Kalimantan Timur, Nidya Listiyono, mengusulkan agar pada Beasiswa Kalimantan Timur atau BKT, bisa disediakan layanan call center.
Menurut Nidya, dengan layanan tersbeut memungkinkan warga berkomunikasi, bertanya, dan mendapat informasi akurat terkait program beasiswa.
“Terutama bagi mereka yang menghadapi kendala dalam sistem tersebut,” saran Nidya, pada awak media, Selasa (24/10/2023).
Pihaknya ingin memastikan jika masyarakat dapat mengakses dengan lebih mudah terkait program Beasiswa Kalimantan Timur.
Apalagi saat ini Kaltim telah kedatangan Akmal Malik, Penjabat (PJ) Gubernur Kalimantan Timur yang baru.
Ia berharap Akmal Malik dapat mengevaluasi BKT yang telah dijalankan sejak kepemimpinan Mantan Gubernur Kaltim Isran Noor.
“Kami mengharapkan agar Pj Gubernur bisa memperkuat dan mempertahankan kebijakan yang telah berjalan,” sarannya.
Komisi II, katanya, berjanji akan terus mendukung dan mengawal kebijakan yang sudah ada. Pihaknya juga menaruh harapan pada sosok Akmal agar mampu membuat kebijakan yang lebih bermanfaat bagi masyarakat Kaltim. (Adv/ yst)