PORTALBALIKPAPAN.COM – Anggota Komisi III Parlemen Kaltim Mimi Meriami BR Pane mendesak agar kejelasan status pemanfaatan lahan Puskib di Kota Balikpapan. Ia bilang lahan tersebut seharusnya telah diserahkan kepada Perusahaan Daerah Melati Bhakti Satya (MBS).
Namun, janji soal keputusan pemanfaatan lahan pada tahun sebelumnya belum terealisasi.
“Kita lihat saja, PT MBS secara verbal akan memutuskan akhir tahun ini, setelah tahun lalu tidak jadi. Kita juga butuh kejelasan, lanjut tidak, stop tidak, akhirnya hanya mangkrak begitu saja,” tegas Mimi, di Samarinda, pada Jumat (20/10/2023).
Menurutnya sempat ada harapan baru saat Pejabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, melakukan kunjungan ke lokasi lahan eks Puskib pada 11 Oktober 2023 lalu.
Kata Mimi, Akmal Malik merekomendasikan agar lahan ini diserahkan kepada Pemerintah Kota Balikpapan untuk dijadikan kawasan pendidikan terpadu.
Akmal Malik, menurut Mimi, menilai rencana pembangunan supermall tidak tepat, apalagi kalau sampai jika mengorbankan rumah warga sekitar yang terdampak saat awal pembongkaran bangunan Puskib.
Ia pun setuju dengan saran Akmal agar lahan itu segera diserahkan pada Pemerintah Balikpapan agar lebih fungsional dan bermanfaat bagi warga.
“Kita minta itu bisa diserahkan ke Balikpapan untuk menjadi kawasan pendidikan terpadu. Lahan sangat luas dan strategis, apalagi di Balikpapan Tengah khususnya tidak punya SMA,” papar Mimi.
Ia juga mengusulkan penggunaan lahan eks Puskib untuk membangun kantor Polsek dan Koramil di Kecamatan Balikpapan Tengah, mengingat saat ini mereka masih menumpang di kecamatan lain.
“Kawasan eks Puskib saat ini menjadi kawasan tak berpenghuni. Hal ini sudah disampaikan ke Pemerintah Provinsi karena pemanfaatan aset daerah harus untuk kemaslahatan masyarakat,” ingat Mimi. Ia merasa heran kenapa lahan tidur yang luas itu dibiarkan terbengkalai.
“Kalau sejak dulu diserahkan ke Pemkot Balikpapan, lahan itu sudah bisa dimanfaatkan. Masyarakat Balikpapan juga akan senang menikmati hasilnya. Jangan terbengkalai seperti ini,” uajrnya. (Adv/yst)