PORTALBALIKPAPAN.COM, Nusantara — Suasana penuh semangat menyelimuti kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN), Minggu (5/10/2025), saat ribuan pelari dari berbagai daerah menapaki jalur utama dalam ajang Swissôtel Nusantara Anniversary Run 2025.
Kegiatan ini menjadi bagian dari perayaan ulang tahun pertama Swissôtel Nusantara, hotel pertama yang berdiri di kawasan ibu kota baru Indonesia.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, hadir langsung dan mengibarkan bendera start sebagai tanda dimulainya lomba lari tersebut.
Lebih dari 1.200 peserta dari Penajam Paser Utara (PPU), Samarinda, Palangkaraya, hingga Jakarta turut berpartisipasi memeriahkan ajang ini.
Basuki menekankan bahwa acara ini bukan sekadar perayaan ulang tahun hotel, tetapi juga momentum untuk menumbuhkan semangat hidup sehat sekaligus mendukung aktivitas ekonomi baru di Nusantara.
Ia mengatakan bahwa perayaan tersebut menjadi bagian dari sejarah pembangunan IKN yang kini terus berkembang.
“Para runners yang kami banggakan, hari ini kita ikut merayakan, bukan hanya hotel pertama di Nusantara saja, tetapi juga sebagai pelopor ekonomi dan tonggak sejarah bagi pembangunan Ibu Kota Nusantara, termasuk menyambut penetapan peraturan presiden terbaru sesuai arahan Bapak Presiden,” tegas Basuki.
Ia juga menjelaskan bahwa Otorita IKN tengah mempersiapkan berbagai aspek pembangunan menuju perwujudan Nusantara sebagai Ibu Kota Politik sekaligus Ibu Kota Negara pada tahun 2028, termasuk pembangunan infrastruktur trias politika.
“Pertama, Oktober ini kita akan ada penandatanganan kontrak proyek yudikatif dan legislatif. Dan yang kedua, mulai tahun ini sudah ada pemindahan ASN minimal 4.100 orang hingga 2028 nanti. Tidak ada keraguan bahwa kita akan memiliki Ibu Kota Politik di Nusantara,” ujarnya.
Sementara itu, General Manager Swissôtel Nusantara, Chrestian Pesik, menyampaikan bahwa kegiatan lari sepanjang delapan kilometer ini menjadi simbol kebersamaan dan keberlanjutan pembangunan di IKN.
Ia menuturkan bahwa antusiasme peserta dari berbagai daerah mencerminkan besarnya perhatian publik terhadap perkembangan IKN.
“Ada beberapa runners yang sudah pernah menuntaskan world marathon majors, baik dari Sydney, Berlin, maupun Chicago yang turut hadir dan berlari bersama di Swissôtel Nusantara Anniversary Run 2025,” tutur Chrestian.
Kemeriahan acara semakin terasa ketika grup band Geisha tampil menghibur para peserta di garis finis dengan lagu-lagu populer seperti “Cukup Tak Lagi” dan “Cinta dan Benci.”
Salah satu peserta, pelari tercepat asal Indonesia di Berlin Marathon, Fahril Nur, turut mengungkapkan kekagumannya terhadap suasana IKN dan perkembangan kawasan tersebut.
“Hari ini saya mengikuti Swissôtel Nusantara Anniversary di IKN. Tentunnya luar biasa, jalanannya steril dan pemandangannya bagus, saya amazed melihat perkembangan IKN sekarang, serta secepatnya semoga menjadi Ibu Kota Politik,” ujar Fahril.
Perayaan ulang tahun Swissôtel Nusantara bukan hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga menandai kehidupan baru yang mulai tumbuh di kawasan IKN.
Dari langkah para pelari hingga geliat ekonomi yang berputar, momentum ini memperlihatkan bagaimana Nusantara terus berkembang menjadi pusat pertumbuhan baru, tidak hanya sebagai pusat pemerintahan, tetapi juga sebagai poros baru investasi dan pariwisata Indonesia. (*/ih)




















