PORTALBALIKPAPAN.COM – Aliansi Gerakan Suara Rakyat Kaltim Nusantara (GASKAN) yang terdiri dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Balikpapan bersama KNPI Penajam Paser Utara (PPU), KNPI Kutai Kartanegara, organisasi Cipayung Kaltim-Tara, serta BEM Nusantara Kaltim mendeklarasikan diri menolak wacana kedatangan awal 16.000 dari total 200.000 tenaga kerja pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dari luar daerah.
Hal tersebut disampaikan usai melakukan dialog bersama mengenai perkembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Minggu (5/2/2023).
“Mengatasnamakan Gerakan Suara Rakyat Kaltim Nusantara, kami dengan tegas menolak kedatangan 16 ribu tenaga kerja pembangunan IKN, mengapa tidak memprioritaskan tenaga kerja lokal saja,” sebut Andrie Afrizal salah satu Presidium GASKAN.
Ada 6 tuntutan yang mereka tekankan, antara lain ; menolak kedatangan awal 16.000 dari total 200.000 tenaga kerja pembangunan IKN, jika tidak memprioritaskan tenaga kerja lokal.
Kedua meminta penambahan jatah Deputi dari warga lokal Kaltim, melalui proses seleksi serta memgutamakan warga lokal untuk menepati jabatan – jabatan dalam struktur dibawahnya.
Ketiga, meminta Pemerintah Pusat serius dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan SDM di tanah Kaltim dalam rangka mempercepat penyerapan tenaga kerja lokal di IKN.
Keempat, memberikan tambahan dana khusus kepada Kota /Kabupaten yang merasakan dampak langsung dari pembangunan IKN, dalam bentuk pembangunan fasilitas penunjang.
“Lima, memberdayakan pengusaha lokal untuk turut terlibat dalam pembangunan IKN. Dan keenam, membuka ruang dialog seluas luasnya kepada masyarakat dan pemuda terkait perkembangan IKN,” jelas Andre sapaannya.
Tambahnya, GASKAN menyatakan akan turun aksi besar-besaran jika tuntutan tersebut tidak di respons dalam waktu 2 Minggu.
“Jika tuntutan tidak dipenuhi, maka kami akan melakukan aksi besar-besaran untuk menuntut pergantian kepala otoritas IKN beserta deputi-deputinya karena selama ini juga tidak pernah ada oramg di kantor IKN,” ucapnya.
“Jadi tuan di tanah sendiri,” serunya lagi. (Ar)
Sumber: kaltimedia.com